Orang Miskin Lebih Berpeluang Untuk Sukses

Salah satu impian tertinggi para atlet adalah merebut medali emas di arena Olimpiade. Karena bila seorang atlet berhasil merebut medali emas Olimpiade, maka bukan hanya mengharumkan namanya sendiri tapi juga bisa mengharumkan nama negaranya. Sehingga sebelum tampil di arena Olimpiade, setiap atlet akan berlatih lebih keras lagi agar impiannya bisa tercapai.

Dan dalam sejarah Olimpiade kuno maupun modern, tidak ada satu orang pun atlet yang mampu menyamai kehebatan Michael Phelps dalam hal merebut medali emas Olimpiade. Michael Phelps berhasil merebut 23 Medali Emas Olimpiade. Bahkan Michael Phelps berhasil memecahkan rekor Dunia karena meraih 8 medali emas dalam satu kali kejuaraan Olimpiade yaitu di Olimpiade Beijing. Bandingkan dengan negara kita yang memiliki penduduk sekitar 250 juta, tapi hanya mampu meraih satu medali emas.

Salah satu kunci sukses Michael Phelps adalah dia sudah memiliki impian yang besar sejak masih kecil yaitu tampil dan menjadi juara di arena Olimpiade. Dan untuk mencapai impiannya tersebut, maka Michael Phelps sudah menetapkan hatinya untuk fokus, bekerja keras dan selalu disiplin untuk latihan. Bahkan beberapa tahun sebelum tampil di Olimpiade, Michael Phelps berlatih selama berjam-jam setiap hari sampai ia tampil di Olimpiade. Ia selalu fokus dan disiplin untuk latihan walaupun ini tidak mudah, apalagi ketika ia melihat teman-teman seusianya pergi berlibur, nonton, pesta dan bersantai. Dan rahasia sukses yang lain adalah setiap malam sebelum tidur, Michael Phelps selalu membayangkan ia sedang bertanding di arena Olimpiade dan berhasil memenangkan perlombaan.

Ketika membaca kisah sukses Michael Phelps, maka saya jadi teringat dengan masa kecil saya. Saat masih SD dan SMP di Morotai, ketika teman-teman sebaya bisa bermain-main sepuasnya, saya malah harus bekerja keras saat pulang sekolah. Harus berjalan kaki mengambil air minum, jualan kue, masak, cuci piring, pergi mancing bahkan kadang harus memotong kayu bakar. Hal yang sama juga terjadi saat di SMA Ternate, ketika pulang sekolah teman-teman yang lain bisa tidur dan bersantai, saya malah harus membuat kue sampai malam hari. Dan ketika hari libur tiba, teman-teman sekolah merasa sangat gembira, saya malah sebaliknya karena harus membuat kue dari pagi sampai malam atau seharian membersihkan kebun. Namun, sekarang saya sangat bersyukur dengan apa yang terjadi dengan masa kecil saya, karena itu adalah pelatihan terbaik dalam kehidupan dan merupakan pengalaman yang sangat berharga untuk membentuk karakter yang kuat, bijaksana dan tidak mudah menyerah dalam menghadapi tantangan-tantangan dalam kehidupan.

Jadi, bila Anda lahir dari keluarga yang miskin, maka bersyukurlah. Karena selama Anda memiliki impian yang besar, tetap fokus dengan tujuan yang ingin dicapai, bekerja keras dan tidak menyerah, maka masa depan yang cerah sedang tersenyum menanti Anda...!!! Sebaliknya bagi Anda yang lahir dari keluarga yang kaya dan orangtua yang selalu memanjakan Anda, maka hati-hatilah karena bisa jadi kehidupan akan sangat keras buatmu...!

Salam Sukses,

Hendrik Pelafu

Managing Director FM World Indonesia

Tweet

Subscribe to receive free email updates: